Dalam beriklan menggunakan Google AdWords, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menjadikan iklan adword menjadi lebih bermutu dan efektif. Di Google AdWords dikenal dengan istilah campaign, keyword, dan juga proses penulisan iklan atau copy writing. Copy writing inilah yang perlu diperhatikan agar iklan yang dibangun dapat mencapai target yang relevan dan menghasilkan.
Mungkin istilah copy writing lebih terkenal dalam dunia blogging, namun Anda yang menggunakan Google AdWords juga bisa mengistilahkan copy writing ini dalam penulisan iklan.
Google AdWords memiliki beberapa ketentuan dalam penulisan iklan, seperti:
1. Judul Iklan (Headline) terdiri dari 25 karakter (termasuk spasi).
2. Deskripsi iklan (2 baris) terdiri dari 35 karakter.
3. Display URL yang digunakan untuk menampilkan URL website. Terdiri dari 35 karakter.
4. Destination URL, link URL yang nantinya akan mengarahkan orang yang mengklik iklan pada iklan adwords tadi. Terdiri dari 1024 karakter.
1. Judul Iklan (Headline) terdiri dari 25 karakter (termasuk spasi).
2. Deskripsi iklan (2 baris) terdiri dari 35 karakter.
3. Display URL yang digunakan untuk menampilkan URL website. Terdiri dari 35 karakter.
4. Destination URL, link URL yang nantinya akan mengarahkan orang yang mengklik iklan pada iklan adwords tadi. Terdiri dari 1024 karakter.
Selain ketentuan-ketentuan yang telah dikeluarkan oleh Google AdWords, ada baiknya jika Anda juga mengetahui sedikit tips dalam beriklan di Google AdWords, yaitu:
1. Keyword yang Relevan
Sebelum membuat Google AdWords, Anda harus menyiapkan beberapa kata kunci yang memang tepat, relevan, dan spesifik dengan bisnis Anda. Selain itu, Anda juga memperhatikan kesesuaian antara adgroup, isi teks iklan, dan landing page yang akan mengarahkan pengunjung setelah mengklik iklan.
1. Keyword yang Relevan
Sebelum membuat Google AdWords, Anda harus menyiapkan beberapa kata kunci yang memang tepat, relevan, dan spesifik dengan bisnis Anda. Selain itu, Anda juga memperhatikan kesesuaian antara adgroup, isi teks iklan, dan landing page yang akan mengarahkan pengunjung setelah mengklik iklan.
2. Informasi yang Akurat dan Menarik
Membuat informasi pada iklan AdWords harus menarik dan unik. Sebab orang akan mengklik iklan yang memiliki informasi yang menarik seperti detail produk atau jasa, manfaat ketika menggunakan produk atau jasa Anda, hingga menawarkan berbagai diskon dan promo-promo menarik lainnya. Selain itu, keefektifan informasi pada iklan juga perlu diperhatikan. Jadi, jangan sampai membuat kalimat informasi secara panjang lebar dan bertele-tele. Singkat dan jelas itu lebih baik.
Membuat informasi pada iklan AdWords harus menarik dan unik. Sebab orang akan mengklik iklan yang memiliki informasi yang menarik seperti detail produk atau jasa, manfaat ketika menggunakan produk atau jasa Anda, hingga menawarkan berbagai diskon dan promo-promo menarik lainnya. Selain itu, keefektifan informasi pada iklan juga perlu diperhatikan. Jadi, jangan sampai membuat kalimat informasi secara panjang lebar dan bertele-tele. Singkat dan jelas itu lebih baik.
3. Bahasa Persuasi
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, membuat iklan AdWords harus menggunakan informasi yang mampu menarik orang-orang untuk mengklik iklan Anda. Bahasa persuasi disini maksudnya adalah bahasa yang mampu mempengaruhi dan mampu menghasilkan action setelah orang melihat iklan Anda seperti melakukan klik, melike fanpage, registrasi, hingga melakukan pembelian produk.
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, membuat iklan AdWords harus menggunakan informasi yang mampu menarik orang-orang untuk mengklik iklan Anda. Bahasa persuasi disini maksudnya adalah bahasa yang mampu mempengaruhi dan mampu menghasilkan action setelah orang melihat iklan Anda seperti melakukan klik, melike fanpage, registrasi, hingga melakukan pembelian produk.
Demikian tips sederhana dalam menulis iklan AdWords yang efektif. Semoga bermanfaat
sumber :http://internetmarketing.co.id/cara-efektif-menulis-iklan-adwords/
Be the first to reply!
Posting Komentar